bukaberita.id, Rumah Baca SAKU berhasil menggelar kegiatan Pertunjukan Kesenian “Didek; Nyanyian Warisan Leluhur” pada Sabtu (22/02/2025) di Gedung Dekranasda Kab. Kepulauan Selayar.
Pergelaran ini merupakan agenda penghujung dalam rangkaian kegiatan program Dokumentasi Karya/Pengetahuan Maestro atau OPK Rawan Punah yang ditunjang oleh Program Pemanfaatan Hasil Kelola Dana Abadi Kebudayaan Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kep. Selayar Bapak Nur Ihsan Chairuddin, S.S. selaku perwakilan dari Pemerintah Daerah Kep. Selayar.
“Pelestarian kebudayaan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, seluruh warga negara wajib berperan aktif dalam melakukan pemeliharaan,pengembangan dan penyelamatan terhadap objek kebudayaan, sebagaimana yang tertera dalam UU No. 5 Tahun 2017 tentang pemajuan kebudayaan” ucap beliau dalam sambutannya.
Rangkaian acara dalam Pertunjukan Kesenian “Didek; Nyanyian Warisan Leluhur” ini menampilkan Solfegio Band sebagai pengisi acara di sore hari, kemudian pada malam hari dilanjutkan dengan acara inti yakni beberapa pertunjukn kesenian khas Selayar seperti Rampak Gendang, Didek Maestro, Didek Regenerasi dan puisi, kemudian ditutup dengan penampilan Tari Karannuang oleh SSTD Selayar.
Kegiatan ini menuai banyak respon positif dari tokoh pemerintah, budayawan, hingga masyarakat umum.
“Barusan ada kegiatan seni yg keren begitu di Selayar” ucap Alim salah satu warga Benteng, Selayar.
Rahmat Kaizar (Ketua Rumah Baca Saku), melalui wawancara mengemukakan bahwa “Pertunjukan Didek ini adalah upaya tim mengenalkan kepada masyarakat Selayar bahwa ada kesenian tradisional kita yang mesti kita rawat dan ketahui bersama. Melalui pertunjukan Didek ini juga adalah bentuk penghargaan kami kepada 4 maestro Didek yang sampai hari ini masih terus aktif mengawetkan kebudayaan asli Selayar. Kami berharap dengan adanya pertunjukan Didek di awal tahun ini, kita lebih memberikan perhatian agar penguatan kebudayaan bisa terealisasi.”
Acara ini berlangsung sangat meriah dan disambut dengan antusias oleh hampir seluruh elemen masyarakat Selayar.
